Monday, May 22, 2006
Ketinggian dan kemuliaan seni-seni Islam.
Dengan turunnya wahyu dan kedatangan Al Quran, telah merobah dunia dengan hebat sekali, atau lebih wajar dikatakan ia mengubah budaya dan sastera umat Islam. Dalam masyarakat yang berbahasa Arab, ramai yang memeluk Islam hanya dengan mendengar ayat Al Quran sahaja. Ketinggian peradaban sastera mereka sebelum Islam telah memudahkan mereka memahami dan mengakui kemuliaan dan keagungan Al Quran. Sebelumnya, mereka memandang tinggi keatas diri mereka, tetapi bila diperdengarkan ayat-ayat Al Quran, sedarlah mereka, adanya sesuatu yang mengatasi segala-galanya. Dalam sejarah dunia orang-orang Islam, Al Quran merupakan ideal sastera yang mutlak dan tidak dapat ditandingi. Sebelum negara-negara Islam dijajahi, hampir semua sastera yang dihasilkan oleh orang Islam menampilkan ciri-ciri dari ajaran Al Quran dan sunnah Rasulullah s.a.w. yang mana juga huruf-hurufnya dicatit dalam huruf jawi yang mana ada keunikannya tersendiri.
Genre sastera atau seni Islam adalah universal. Khutbah, Bayan, risalah, Maqamah (cerpen), qissah (cerita-cerita bermoral seperti kisah sahaba), qasidah (piusi), maqalah (rencana tentang sesuatu) dan seterusnya, semuanya lebih bersifat universal (alamiah). Begitu juga dari sudut lukisan atau ukiran, yang mana kerana dalam Islam tidak dibenarkan melukis bentuk mahluk hidup, maka seninya merangkupi bentuk bebas yang lebih bersifat terbuka dan membuka minda. Dan seperti juga seni musiknya, yang pada aslinya, tidak dibenarkan mengunakan instrument-instrument seperti gitar, seruling dan lain-lain, hanya berpandu pada suara, gendang (tabla dll) dan ini bermakna, penyampaian maksud irama atau senikata yang direka memainkan peranan utama. Penampilan hasil dari jiwa fikiran yang bersih lagi cergas pereka musiknya, bukan penampilkan kehebatan dari sesuatu instrument. Seninya lebih mengundang penampilan dari diri dan bukan dari atas sifat hipokrit.
Al Quran sendiri, berapa juta kali kita membacanya atau mendengarnya, kita tidak akan bosan bahkan sampai suatu titik, kita akan lebih menghayatinya, sedangkan yang lain-lain, sampai satu ketika, kita akan merasa bosan, contoh satu lagu yang popular yang kita dengar, bila kita kerap berulang-ulang mendengarnya, maka akan lahir kebosanan padanya.
www.zakariya.net
www.uga.edu/IslamArt
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Tajuk
Abbasiyah
(1)
altruisme - ikram
(3)
Aqidah
(1)
art video
(20)
Austronesia
(10)
Bahasa dan penampilan
(5)
Bangsa Melayu
(7)
batas sempadan
(9)
Berita
(15)
Besi
(1)
Biography solihin
(1)
Budaya dan pengertiannya
(16)
catitan
(2)
cerdik/bodoh dan antaranya
(6)
cetusan minda
(8)
cinta dan syahwat
(3)
Doha - Qatar
(2)
Eid Mubarak
(5)
falsafah
(2)
Fantasia falasi
(3)
Fibonacci
(1)
Filem
(2)
fitrah
(1)
Fungsi seni
(1)
gangsa
(1)
hukum
(6)
huruf
(2)
hutang
(1)
ijtima
(1)
Iklan
(2)
imitasi dan memori
(1)
infiniti
(5)
jalan2
(2)
kebangsaan/nationalisme
(2)
kebebasan bersuara
(1)
Kelahiran kesenian yang mengubah warna dunia.
(1)
Kembali sebentar tentang erti seni (Islam)
(1)
kerja otak
(1)
Kesenian dunia Islam
(1)
komunikasi
(1)
konsep kendiri
(3)
konspirasi
(1)
Lagu
(1)
Lentok tangan
(1)
Malaysia
(3)
Masa
(10)
Maslahah atau mafsadah
(1)
Maya (ilusi)
(4)
Melaka
(1)
Melayu
(2)
Melayu dan Islam
(9)
minda
(2)
musik
(2)
nukilan rasa
(1)
Pantang dalam berkarya
(1)
Pause
(6)
Pembetulan sejarah
(3)
Pengajian dan pengertian budaya
(1)
Perasaan dan pemikiran
(5)
Persepsi / Tanggapan
(6)
pointillism
(2)
populasi dunia
(9)
Produk sejarah
(11)
Program dan hayat
(2)
prosa
(4)
ramadan
(2)
realiti - kenyataan
(7)
Sajak
(22)
Sangkaan
(2)
sebab dan akibat
(18)
sejarah
(14)
sejarah Islam Nusantara
(1)
sejarah Melayu
(4)
Sejarah mengubah/terubah
(5)
Sejarah seni dalam kehidupan insan
(1)
Sejarah video
(1)
Seni Bahasa
(2)
Seni dalam imiginasi
(1)
seni kata
(1)
Seni logam
(3)
Seni textil (budaya berpakaian)
(2)
Seni-seni mempertahankan diri
(1)
sound
(1)
Srivijaya
(3)
Sunda
(6)
Tahap kesederhanaan
(1)
Tahap-tahap kehidupan
(14)
tenung bintang
(1)
Terkesan dengan suasana
(2)
Tradisional dalam makna
(1)
Ukuran dan kayu pengukurnya
(2)
updated
(1)
Usia manusia
(3)
vision
(1)
wang
(7)
Wujudkah kosong?
(2)
zarzh slide
(12)
Catitan lalu
Paut-paut
- Cillah mind blog
- Chill garage blog
- Zar art mind
- Mind zikir
- zarzh scribd
- Fukaahah - joke
- dzar-ardh web
- Zar homepage mind
- Cengkerik Web
- zarq-biru web
- zar4freesurf web
- The Salam blog
- Made from words
- Salaam.co.uk art
- Azhar 313 blog
- Ismadi-Fade to black
- Kepaknyamuk blog
- Dj Irwan blog
- Ziarah76 blog
- Ben Krenmaut blog
- Hamka k.mayat blog
- Fakir Fikir blog
- 2121 Studio blog
- Abdullah Jones blog
- Rayau menyasau blog
- Payabesarpedas blog
- Jiwarasa blog
- Gayour Blog
- Dunia penyair
- Risalah proseni.blog
- Pyanhabib blog
- Rajawali art gallery
- Sketsa Azlan Adam
- akhi zubair blog
- Zar Travel Mind
- Zanas wordpress
- Line clear.com
- Oweis art
- Jamil Art
- Muslim Directory
No comments:
Post a Comment